Sumber : Istimewa

SGP Tangkas - Reaksi beragam disampaikan pemain NBA berkaitan dengan keputusan LaMarcus Aldridge untuk pensiun dari karir profesionalnya. Termasuk mantan rekan setimnya di Portland Trail Blazers, Damian Lillard. Bahkan Lillard meminta manajemen Portland Trail Blazers untuk mengistirahatkan nomor jersey 12 yang pernah dipakai oleh LaMarcus Aldridge.

Pada Kamis, 15 April waktu Amerika Serikat, LaMarcus Aldridge memutuskan untuk pensiun karena mengalami masalah kesehatan. Detak jantungnya yang tidak teratur membuat dirinya khawatir bisa berakibat fatal bila harus terus beraktivitas berat sebagai pemain basket. Padahal, LaMarcus Aldridge baru saja menandatangani kontrak dengan Brooklyn Nets pada 28 Maret 2021 lalu.

Setelah pengumuman pensiun tersebut, Damian Lillard langsung melayangkan permintaan kepada klubnya. Dame meminta agar Portland Trail Blazers mengistirahatkan nomor jersey 12 untuk menghormati pengabdian Aldridge selama tahun 2006 sampai tahun 2015. Aldridge membuat Trail Blazers menjadi salah satu tim yang menakutkan di liga bersama Lillard, Wesley Matthews, Nicolas Batu, dan Robin Lopez.

"Sudah waktunya, bung. Sudah waktunya bagi Blazers untuk pensiun nomor 12," ungkap Lillard, dikutip dari Essentially Sports.

"Dia memiliki karir yang luar biasa dengan seragam Trail Blazers. Saya pikir semua orang mengharapkan dia untuk kembali, dan dia akhirnya pergi. Tapi tidak dapat disangkal bahwa dia sangat berarti bagi kota ini." lanjutnya

Keduanya bermain bersama dalam waktu yang singkat. Namun Lillard dan Aldridge pernah dijuluki "Dynamic Duo" di NBA. Selalu menyenangkan saat mereka melakukan pick and roll. Aldridge memiliki keahlian tembakan midrange terbaik di NBA. Itu membantu duo Blazer menjalankan strategi pick and pop.

Selama dua dari tiga musim mereka bersama, Trail Blazers mencetak 50 kemenangan atau lebih. Penampilan terbaik mereka sebagai duo terjadi pada babak playoff 2014 putaran pertama melawan Houston Rockets. Selama seri tersebut, Aldridge mencetak rata-rata 29,8 poin dan 11,2 rebound per pertandingan, sementara Lillard rata-rata mencetak 25,5 poin dan 6,7 assist per pertandingan.

Semasa Aldridge membela Trail Blazers mereka lima kali lolos ke babak playoff. Mereka dua kali menempati empat besar di klasemen Wilayah Barat. Ketika berstatus sebagai pemain Trail Blazers, Aldridge pernah terpilih sebagai NBA All-Star di tahun 2012-2015, All-NBA Second Team pada tahun 2015, All-NBA Third Team pada tahun 2011 dan 2014, serta NBA All-Rookie First Team di tahun 2007.

Sepertinya pihak manajemen Trail Blazers bakal meluluskan permintaan Lillard tersebut. Apalagi, alasannya sangat masuk akal, mengingat jasa-jasa Aldridge untuk Portland Trail Blazers.

  Situs Bolatangkas Online | Agen Bolatangkas Online | Judi Bolatangkas Terpercaya