Sumber : Istimewa
Miami Heat resmi menerbangkan Meyers Leonard ke Oklahoma City Thunder untuk mendapatkan Trevor Ariza dan NBA Draft Pick Putaran Kedua pada tahun 2027. Heat menganggap Ariza adlah sosok yang tepat untuk membantu mereka bisa kembali ke final NBA 2021. Beberapa analis menyebutkan ada faktor non-teknis dalam pertukaran tersebut.
Meyers Leonard didenda USD 50 ribu, dan dilarang bertemu dengan kawan-kawannya di Miami Heat selama seminggu. Hal tersebut merupakan buntut dari video Leonard yang menggunakan kata-kata antisemitisme saat memainkan game "Call of Duty". Saat ini Leonard memang sedang cedera, jadi dia mengisi waktu dengan memainkan game kesukaannya.
Leonard sempat meminta maaf atas insiden yang yang membuatnya dikecam habis-habisan oleh penggemar Heat, komunitas Yahudi, atlet dan bahkan selebriti lainnya. Komisaris NBA Adam Silver bahkan turun langsung untuk menangani kasus tersebut.
"Komentar Meyers Leonard tidak bisa dimaafkan dan sangat menyakitkan. Kami di NBA melarang para pemain mengeluarkan komentar seperti itu," ungkap Silver minggu lalu.
Tampaknya Heat punya alasan yang kuat untuk melepaskan Leonard. Meski Heat tahu bahwa Leonard berjasa dalam perjalanan mereka ke final NBA musim lalu.
"Meyers merupakan bagian penting dari tim kami yang melaju ke Final NBA 2020, dan kami berterima kasih atas kontribusinya musim lalu," tulis manajemen Heat dalam pernyataan resminya.
"Komentarnya baru-baru ini sangat menyakitkan dan mengecewakan, tetapi kami mendorong Meyers untuk bertemu dengan para pemimpin mereka untuk meminta maaf."
Sayangnya, pihak Thunder sepertinya tidak memiliki rencana untuk memainkan Leonard. Mungkin mereka juga akan menukarnya ke tim lain. Thunder kini punya hak untuk melakukan apapun dengan Leonard.
Sebaliknya, Trevor Ariza belum pernah bermain sejak 10 Maret 2020 lalu. tetapi itu bukan masalah bagi Heat, karena Ariza hanya digunakan untuk memperkuat lini kedua mereka. Ariza adalah pemain kelahiran Miami, yang belakangan berada di kota tersebut. Heat akan menjadi tim ke-10 dalam 17 musimnya di NBA. Ariza musim lalu bermain untuk Portland Trail Blazers. Dia memainkan 21 pertandingan dengan catatan rata-rata 11 poin per pertandingan. Kemudian dia tidak ikut ke gelembung NBA di Orlando karena alasan keluarga. Lalu Blazers mengirimnya ke Thunder, dan belum pernah bermain sama sekali.
"Saya menghormatinya, dan saya berpikir dia akan cocok dengan tim kami," komentar Erik Spoelstra, kepala pelatih Heat.
Situs Bolatangkas Online | Agen Bolatangkas Online | Judi Bolatangkas Terpercaya
0 Comments